Bandara Internasional Roberts, yang awalnya dibangun selama Perang Dunia II, mengalami penuaan dan kerusakan parah. Ditambah dengan wabah Ebola, beberapa maskapai bahkan membatalkan penerbangan yang berhenti di sana. Dengan dukungan dari Export-Import Bank of China, perusahaan-perusahaan China meningkatkan dan merenovasi bandara, dan Classic Group merasa terhormat untuk berpartisipasi dalam penyediaan struktur baja untuk proyek ini. Hari ini, gedung terminal baru, yang berbentuk seperti "merpati perdamaian," aula tunggu yang cerah dan luas, fasilitas pendukung yang lengkap, dan landasan pacu yang rata telah memberikan bandara internasional satu-satunya di Liberia tampilan yang benar-benar baru.
Proyek ini telah secara signifikan meningkatkan kapasitas penumpang bandara, meningkatkan citra gerbang negara, dan akan membantu Liberia mengatasi hambatan transportasi, memulihkan statusnya sebagai pusat penerbangan di Afrika Barat, dan meningkatkan daya saingnya secara keseluruhan.